Kamis, 25 April 2019

MENGAPA PERLU SEORANG MENTOR

Oleh Dr. Sigit Setyawadi

Bagaimana cara belajar sesuatu yang baru ? soal duit, misalkan saat ini anda ber penghasilan 1 juta sebulan. bagaimana cara nya menghasilkan 10 juta sebulan ?

Ada 3 macam jalan yang bisa kita ambil,
jalan pertama adalah dengan cara belajar sendiri. anda bisa lakukan ini dengan trial and error, baca buku, lihat youtube, cari info di google, pokok nya autodidak lah.
cara pertama ini paling murah biaya nya, tetapi hambatan nya paling besar. kadang kita udah tau cara A ini salah, tetapi kita mesti melakukan cara A ini 3-5 kali, untuk meyakinkan diri kalau cara A ini bener-bener salah. bener apa bener hayo?

Jalan kedua adalah dengan cara belajar dari orang lain. teman, orang tua, tetangga, keponakan, saudara, pokok nya orang-orang sekitar kita lah.
cara ini sedikit lebih baik dari cara pertama, tetapi kadang justru malah menjerumuskan kita. karena biasa nya orang yang berada di sekitar kita, adalah orang-orang yang kurang lebih sama dengan kita lah.
kok bisa ? alasan yang paling utama adalah karena anda merasa *NYAMAN* berada diantara orang-orang itu.
kalau orang itu lebih sukses jauh dari anda, maka anda tentu tidak akan merasa *NYAMAN* berada di sekitar mereka. sementara di catat dulu, nanti saya akan bahas lebih lanjut soal rasa nyaman ini.
kalau penghasilan orang sekitar anda tidak jauh beda dengan anda, maka pola pikir nya kurang lebih juga sama dengan anda, sama sama berpikir bahwa goal 10 juta sebulan itu perlu perjuangan yang berat sekali.
pola pikir ini faktor yang paling menentukan.
jadi cara kedua ini juga bukan cara yang efisien untuk mencapai goal anda.

Jalan ketiga adalah mencari mentor.
misalkan ada si A dan si B, sama-sama ingin belajar main badminton, sama sama ga jago-jago amat main badminton. goal nya sama : ingin jadi juara se kabupaten.
A dan B dikurung dalam lapangan badminton selama 30 hari untuk saling sharing dan berlatih badminton tiap hari. pertanyaan nya : apakah setelah 30 hari si A dan si B akan mengalami kemajuan pesat?
tentu tidak lah, lah sama sama tidak bisa main. hehe.

Bandingkan kalau si A dan si B, di kurung selama 30 hari bersama dengan Rudi Hartono dan Taufik Hidayat?
Rudi dan Taufik adalah orang yang udah mencapai goal yang di inginkan si A dan si B. kok cuma jadi juara kabupaten, mereka berdua pernah jadi juara dunia.
itu lah guna nya mentor. rudi dan taufik adalah mentor. bagi Rudi dan Taufik, menjadi juara kabupaten itu bukan hal yang muluk2, dan sangat *MUNGKIN*, karena level mereka udah juara dunia. itu lah yang akan di tularkan ke si A dan si B.

Jadi kembali lagi ke awal, bagaimana cara meningkatkan penghasilan 1 juta sebulan menjadi 10 juta sebulan ?
Maka cara yang paling mudah dan efisien adalah mencari mentor yang penghasilan nya 50 juta sebulan, atau yang 100 juta sebulan itu lebih baik lagi.
kenapa ? karena mentor ini udah melewati level  target anda, yaitu 10 juta. dalam pola pikir mentor anda, 10 juta sebulan itu nothing. biasa aja. gampang.

Anda tinggal perlu belajar sama mentor itu, ubah pola pikir anda, ubah strategy cari duit nya, ubah pergaulan, komitmen untuk ikuti saran mentor itu, evaluasi setiap proses, otomatis 10 juta itu akan tercapai dengan lebih efisien,
daripada trial and error sendiri, atau bertanya pada orang2 sekitar anda.

Masuk akal kan ?

Saya tau pasti anda akan bertanya : " lah cari mentor nya bagaimana ? dimana ? cara mencari nya bagaimana? "

Anda yg di group ini sdh memiliki mentor yaitu dr.Sigit Setyawadi yg sdh terbukti dan teruji kesuksesan nya, dgn mengikuti arahan beliau yaitu meningkatkan plafon rezeki *Selesai 2 dATBS* , tetap mempertahankannya dgn dtg ke workshop atau pertemuan dgn beliau u/ tetap terhubung , baca buku, bergaul dgn orang" sukses.

Kembali lagi siapkah kita memiliki mentor.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar