Senin, 11 November 2024

INSPIRASI PAGI 2

ANOMALI REZEKI

Ada seseorang yang berusaha untuk hidup ngirit. Dia sedang berusaha menabung, & mengurangi pengeluaran termasuk menunda zakat & sedekah !

Dia sering cek saldo, dan punya target angka khusus dengan saldonya, setiap pengeluarannya dipantau & hitung sebagai beban, pendeknya dia berusaha untuk KIKIR.

Duarrr... Beberapa bulan ini justru ujian finansial datang bertubi, diuji dengan cobaan finansial, Allah "merampas"nya dengan cara yang sungguh di luar dugaan.

Mulai dari harus betulkan rumah, yang nilai perbaikannya bagi dirinya lumayan besar, bolak-balik servis kendaraan, baik mobil/motor hingga pengeluaran-pengeluaran kecil yang intensitasnya super-duper & di luar nalar.

Disadarinyalah bahwa ini kejadian bukan sekali tetapi berkali-kali, dan polanya selalu sama: ketika berusaha untuk "ngirit" termasuk menunda kebiasaan berbagi.

Well...harta itu unik, justru berkembang ketika dia dialirkan, semakin deras aliran keran di bawahnya maka semakin deras pula aliran di atasnya.

Adapun mengenai besarnya harta yang dimiliki, bukan dari seberapa besar kita disiplin dalam mengatur pengeluarannya, tapi dari seberapa besar wadahnya, seberapa pantas kita mendapatkannya.

Ketika diri kita menjadi perantara atas rejeki orang lain, salah satunya dengan memberi baik kepada karyawan ataupun kepada yang membutuhkan, karna ada hak mereka dalam harta kita, sebetulnya kita sudah memantaskan diri utk menerima lebih.

Boleh percaya/ tidak, kita simpulkan ada 2 pola terkait dengan REJEKI:

1. bahwa jika kita tidak mengeluarkannya, maka Allah-lah yg dgn paksa akan mengeluarkannya.

2. harta tidak akan menumpuk ketika kita menimbunnya, tapi harta akan semakin banyak ketika kita mengalirkannya & pantas untuk memperolehnya,
Boleh percaya atau tidak.

Semoga Allah bimbing kita untuk selalu bersyukur dan ridlo atas ketentuan Allah bagi kehidupan kita.
Aamiin.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar